Penulis Mungkin Anda pernahkah berpikir atau pun bertanya, mengapa Anda lebih sering digigit nyamuk ketimbang orang-orang di sekitar Anda meski berada di ruangan yang sama. Hal ini ternyata bisa dijelaskan oleh secara ilmiah.
Menurut ahli serangga di Amerika Serikat, Joseph M. Conlon mengatakan bahwa nyamuk menyenangi orang-orang yang memproduksi bahan kimia tertentu di bawah kulitnya. Zat kimia ini, lanjut Conlon, dihasilkan oleh orang-orang dengan kriteria tertentu.
Baca juga: Perempuan Cantik Dapat Merusak Kesehatan Anda, Benarkah?
Berikut adalah orang-orang yang paling disenangi nyamuk karena memiliki zat kimia tertentu itu, seperti dikutip dari laman Foxnews:
Pemilik golongan darah O
Journal of Medical Entomology menyebutkan bahwa pemilik golongan darah O cenderung lebih sering digigit nyamuk daripada pemilik golongan darah jenis lainnya karena aroma tubuhnya jauh lebih menarik bagi nyamuk.
Wanita hamil
Korban pertama yang paling disukai oleh nyamuk adalah ibu hamil. Hal ini disebabkan oleh kecenderungan ibu hamil yang memproduksi karbondioksida 21 persen lebih banyak dari orang biasa, khususnya jika usia kehamilannya sudah melebihi 28 minggu. Padahal, karbondioksida adalah alasan utama mengapa nyamuk tertarik untuk menghisap darah kita.
Mereka yang mudah berkeringat
Jika kita cenderung mudah berkeringat, maka kita akan memproduksi lactic acid dalam jumlah yang cukup banyak. Tak hanya itu, suhu tubuh juga akan meningkat dan kombinasi dari hal ini ternyata lebih disukai oleh nyamuk. Karena alasan inilah ada baiknya kita memastikan kamar tidur berada dalam kondisi yang sejuk agar kita tidak mudah berkeringat dan digigit nyamuk di malam hari.
Memiliki gen tertentu
Para peneliti dari London School of Hygiene and Tropical Medicine menyebutkan bahwa sebagian orang memiliki gen yang ternyata sangat tidak disukai oleh serangga, termasuk nyamuk. Jika kita termasuk dalam orang yang tidak memiliki gen khusus ini, maka nyamuk pun akan lebih sering menggigit.