Penulis Indonesia sebagai negara yang berada di iklim tropis memang memiliki paparan cahaya matahari yang bisa dibilang terik. Tidak semua negara berkesempatan mendapatkan paparan cahaya matahari yang sebenarnya sangat bermanfaat ini. Meskipun begitu, tubuh juga ada batasnya dalam menerima panas temperatur lingkungan atau teriknya cahaya matahari. Lebih jelasnya, dilansir dari berbagai sumber, ini yang terjadi pada tubuh Anda ketika Anda terpapar cuaca panas!
Baca juga: Ingat, Jangan Terlalu Sering Mencuci Muka, Ini Dampak yang Terjadi
1. Tubuh akan menyadari bahwa situasi sekeliling sedang panas, karena sinyal yang dikirim ke otak Anda
Dilansir dari BBC, kalau Anda masuk ke dalam ruangan yang panas atau keluar ruangan dalam cuaca panas, kulit Anda akan mulai ikut memanas. Setelah kulit Anda memanas, syaraf-syarafnya akan mengirim sinyal ke otak Anda.
Setelah otak Anda mendapatkan sinyal panas, ia akan “memerintahkan” lebih banyak darah menuju permukaan kulit Anda, agar rasa panasnya berkurang. Proses ini harus lancar terjadi agar tubuh kita gak mengalami risiko panas lebih lanjut. Dengan adanya proses ini, kita bisa tahu batasan panas yang masih dapat kita terima.
2. Pengeluaran cairan tubuh itu merupakan proses penting dalam menjaga temperatur tubuh
Tubuh kita selalu memproduksi energi panas, jadi ia selalu bekerja dengan baik dalam mendinginkan dirinya sendiri. Kemampuan ini bisa didapatkan ketika metabolisme seseorang benar-benar normal atau sedang sehat. Berdasarkan penelitian oleh Matthew Cramer, ahli dari National Institute of Aging, otak Anda akan memerintahkan tubuh Anda untuk mulai mengeluarkan keringat, dengan tujuan melepaskan panas tubuh.
3. Rasa tahan terhadap suhu panas pun ada batasannya dan tubuh Anda mampu menjadi alarm alami untuk itu
Jika tubuh Anda menjadi terlalu panas dan ia gak bisa mengelolanya siklus suhu panasnya lagi, kondisi ini disebut sebagai heat stroke. Menurut penelitian dari Manchester Institute of Technology, Anda bisa jadi akan mulai merasa pusing, linglung dan bahkan pingsan. Biasanya Anda akan sangat kesulitan untuk fokus, serta bisa sampai muntah.
4. Terlalu memaksakan diri berada di lingkungan super panas akan sangat berbahaya bagi organ Anda
Anda akan berisiko terkena kerusakan organ, karena diam saja saat suhu sekitar Anda tinggi itu sama saja dengan Anda ibaratnya memasak organ-organ Anda sendiri. Ini bisa menyebabkan kecacatan permanen atau bahkan kematian. Jika panas di atas rata-rata, Anda juga bisa merasakan kram pada otot-oto Anda atau bengkak pada kaki Anda.
Jadi walaupun Anda sudah terbiasa tinggal di daerah panas atau terik, jangan sampai Anda memaksakan diri untuk bertahan dalam kondisi panas, apalagi ketika tubuh Anda telah memberikan sinyal-sinyal tidak beres.
Keringat berlebih saja sudah bisa menjadi tanda bahwa Anda gak bisa bertahan terlalu lama dengan kondisi yang ada tersebut. Untuk mengatasinya, Anda bisa menggunakan alat pengatur udara tertentu seperti kipas atau AC, minum air yang banyak ataupun mengurangi lapisan pakaian yang Anda kenakan.